UNSUR INTRINSIK FILM PENDEK CURIGA



Setiap karya sastra pasti memiliki unsur intrinsik dan unsur ekstrinsik. Unsur-unsur tersebut sangat mempengaruhi isi karya sastra, seperti halnya puisi, drama, cerpen, film dan masih banyak lagi. Unsur intrsinsik adalah unsur yang berperan langsung dalam terbentuknya cerita itu sendiri atau unsur yang berasal dari dalam. Contoh dari unsur intrinsik adalah tema,latar, tokoh, alur, gaya bahasa, sudut pandang dan amanat. Sedangkan unsur Ekstrinsik adalah unsur yang berasal dari luar, namun tetap mempengaruhi isi karya itu sendiri. Contoh latar belakang pengarang, biografi penulis atau pengarang.

Di blog ini, akan membahas unsur intrinsik salah satu karya sastra, yaitu film. Film merupakan suatu karya sastra yang berupa gambar bergerak yang di dalamnya terdapat adegan-adegan yang menggambarkan sebuah alur cerita. Menurut Effendy (1986: 134) film adalah media komunikasi yang bersifat audio visual untuk menyampaikan suatu pesan kepada sekelompok orang yang berkumpul di suatu tempat tertentu.

Film yang akan kita bahas unsur intrinsiknya berjudul “CURIGA” https://youtu.be/KI0lXNjzMEo?si=zFH4XZNfiva5ZeKf. Film yang diproduksi oleh PANIRADYA KAISTIMEWAN ini termasuk film pendek yang tayang pada tanggal 1 November 2023. Berikut penjelasan unsur intrinsiknya :

  1. TEMA
    dalam film pendek curiga ini, temanya adalah alam dan lingkungan. Akan tetapi uniknya tema alam dan lingkungan ini diselingi dengan kisah yang mengandung pesan moral untuk tidak berprasangka buruk terhadap hal yang belum diketahui.

  2. LATAR
    - Latar Tempat
    Latar tempat film ini di Desa Blumbang, Kelurahan Banjar Arum, Kabupaten Kulon Progo.
    - Latar Waktu
    Latar waktu yang terdapat di film CURIGA adalah pada tahun 2023
    - Latar Suasana
    Latar suasana yang tergambar pada film ini beraneka ragam dikarenakan konflik-konfilk yang muncul juga beraneka ragam. Ada kalanya senang, sedih, curiga.

  3. TOKOH
    Tokoh-tokoh yang berperan dalam Film Pendek Curiga ini adalah Ibu Sinta, Anak Ibu Sinta, Suami Ibu Sinta, Ibu Santi, Pak Lurah, Pak Solihin, Candra dan Mandor

  4. ALUR
    Alur yang digunakan pada film pendek ini adalah alur maju karena di film teresebut disusun secara kronologis dan berurutan, mulai dari awal hingga akhir cerita.

  5. GAYA BAHASA
    Gaya Bahasa yang digunakan dalam film tersebut berupa gaya Bahasa santai dan tidak baku. Yang digunakan saat percakapan termasuk Bahasa daerah. Sedangkan dalam subtitle sudah menggunakan gaya Bahasa baku.

  6. SUDUT PANDANG
    Sudut pandang yang digunakan dalam film curiga ini ialah sudut pandang orang pertama dan sudut pandang orang ketiga. Sudut pandang orang pertama ditandai dengan kata-kata Aku. Sedangkan sudut pandang orang ketiga dijelaskan dengan nama orang.

  7. AMANAT
    Amanat yang terkandung dalam film pendek tersebut adalah, jangan mudah berprasangka buruk (su’udzon) sebelum tahu yang sebenarnya dan Jangan menilai seseorang dari luarnya saja, buruk dimata anda, belum tentu buruk dimata orang lain. Kenali sebelum menghakimi, karena jika anda menilai seseorang dari luarnya saja, anda akan kehilangan banyak kesempatan bertemu dengan orang-orang hebat.
itulah penjelasan singkat mengenai Unsur Intrinsik, semoga bermanfaat🤲🏻🤲🏻🤲🏻

(dpm)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PENGEMBANGAN LITERASI DIGITAL (REVIEW & RESPON JURNAL)